Alternatif Bernama Biokomposit Hijau

Alternatif Bernama Biokomposit Hijau

Penggunaan bahan komposit dari alam sebagai pengganti bahan komposit sintetis telah dikembangkan dengan memanfaatkan serat Rami dan sekresi Kutu Lak.

Jenis komposit bernama biokomposit hijau bisa menjadi jawaban atas kebutuhan bahan untuk bangunan atau transportasi yang lebih aman, murah, dan kuat.

Mengapa dipilih serat rami dan kutu lak? Karena setelah dilakukan pengolahan, serat rami sebagai penguat dan sekresi kutu lak sebagai pengikat, dihasilkan biokomposit dengan berat yang lebih ringan, kekuatan tarik yang lebih kuat, dapat didaur ulang (recyclable) dan diperbaharui (renewable), tahan air serta aman bagi tubuh manusia.

Rami dengan masa panen sekitar 3 bulan dan kekuatan relatif tinggi sangat prospektif dikembangkan untuk menggantikan kayu yang semakin mahal.

KLIK di sini untuk melihat detilnya di BIC - Inovasi Indonesia Database

 

Comments (0)

There are no comments posted here yet

Leave your comments

Posting comment as a guest.
Attachments (0 / 3)
Share Your Location