Banyak tantangan yang dihadapi oleh para UMKM makanan, di antaranya adalah melakukan proses produksi yang efisien dan higienis untuk menghasilkan produk yang baik. Contohnya, pengrajin Kacang Telur masih melakukan proses produksi tradisional secara tidak efisien. Umur porduk relatif singkat karena kandungan minyak yang terlalu banyak sehingga produk cepat tengik.
Menjawab permasalahan pengrajin di atas, dikembangkanlah Alat Coating dan Peniris semi-otomatis sederhana yang dimodifikasi dari mesin cuci bekas. Alat ini dapat membantu para pengrajin, karena harganya terjangkau dan secara efisien mengurangi waktu produksi dan jumlah tenaga kerjayang dibutuhkan. Selain itu, alat juga memberikan efek pematangan yang merata dan penirisan minyak yang lebih baik.
KLIK di sini untuk melihat detilnya di BIC - Inovasi Indonesia Database
Comments (0)